Mengatasi wasting dan menurunkan prevalensi stunting
Anak-anak Indonesia menghadapi risiko besar kekurangan gizi dengan tingginya prevalensi wasting dan stunting. Di seluruh pelosok Indonesia, wasting mengancam keberlangsungan hidup, pertumbuhan dan perkembangan anak, dan gizi buruk memiliki risiko kematian tertinggi di antara berbagai jenis kekurangan gizi.
Wasting dan stunting pada anak mempunyai faktor risiko yang sama, dan bila anak mengalami salah satu masalah kekurangan gizi ini maka akan meningkatkan risiko mengalami masalah kekurangan gizi lainnya. Anak yang mengalami wasting dan stunting secara bersamaan memiliki risiko kematian 12 kali lebih tinggi dibandingkan anak sehat.
Pemerintah Indonesia telah berkomitmen mengatasi masalah kekurangan gizi dengan target menurunkan prevalensi stunting dan wasting, serta memperluas layanan tata laksana wasting. Upaya bersama diperlukan segera untuk dapat mencapai target-target ini. Program-program harus mengusung intervensi gizi esensial untuk pencegahan wasting dan stunting, serta tata laksana gizi buruk bila upaya pencegahan gagal
Penulis
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dan UNICEF
sumber:
Comments